Apakah Anda ingin membeli handphone bekas? Jika ingin membelinya, maka sebaiknya cari tahu dulu tips membeli handphone bekas. Pasalnya, kemudahan membeli handphone melalui platform digital sering kali disalahgunakan oleh oknum penipu.
Tidak jarang barang bekas yang sudah banyak mengalami kerusakan dipoles seolah masih layak pakai. Tindakan semacam ini tentu merugikan konsumen sehingga diperlukan insight tentang handphone bekas agar tidak kena tipu!
Tips Membeli Handphone Bekas Secara Online
Apa saja tips membeli handphone bekas? Apa yang harus dilakukan agar handphone impian sampai ke tangan Anda dengan harga lebih murah? Berikut ini beberapa tips yang dapat dilakukan ketika membeli smartphone bekas, yaitu:
1. Perhatikan Garansi
Cobalah untuk mencari barang yang masih bergaransi. Biasanya masa pakainya baru berlangsung selama beberapa bulan. Garansi ini akan menjadi pegangan bahwa handphone yang dibeli memang berasal dari penjual terpercaya.
Bagaimana jika tidak menemukan handphone yang masih bergaransi? Tidak mengapa, Anda bisa sedikit memperluas pencarian dengan membeli handphone yang baru selesai masa garansinya.
Hindari membeli smartphone yang sudah digunakan sekitar 2-3 tahun. Selain karena masa garansinya telah lama berakhir, biasanya performanya pun mulai mengalami penurunan.
2. Pertahankan Keamanan Transaksi
Ada begitu banyak tempat untuk membeli handphone bekas, tetapi yang terpenting adalah memastikan keamanan transaksi.
Tips membeli handphone bekas dalam hal ini yakni memilih rekening bersama sebagai metode transaksi. Namun jika Anda merasa risau terkait keadaan barang, coba pertimbangkan metode pembayaran COD.
Saat melakukan COD, sebaiknya pilihlah lokasi pertemuan di tempat yang aman, seperti cafe. Hindari di pinggir jalan karena berpotensi mengurangi kejelian Anda ketika melakukan penilaian.
Pastikan bahwa Anda melakukan penilaian terhadap handphone bekas tersebut dalam kondisi santai. Lebih bagus lagi untuk mengajak teman yang paham elektronik guna membantu pengecekan barang.
3. Cek Sistem Pengaman Handphone
Sudah lumrah untuk memasangkan sistem pengaman pada smartphone pribadi sekarang ini, misalnya menggunakan identifikasi sidik jari. Oleh karena itu, mengecek sistem keamanannya merupakan tips membeli smartphone second dengan cerdas.
Pastikan bahwa smartphone yang hendak dibeli tidak dalam keadaan terkunci. Jangan ragu bertanya kepada pemilik sebelumnya agar Anda tidak kesulitan nantinya. Minta yang bersangkutan untuk mereset handphone ke kondisi pabrikan jika masih terkunci.
4. Jangan Mau Membayar Uang Muka
Pada beberapa platform, penjual dan pembeli bisa mempertimbangkan uang muka dengan bebas. Jika Anda mendapati penjual handphone bekas meminta uang muka, segera tolak.
Cara-cara semacam itu kerap dipakai oleh penipu untuk mengelabui korban. Jangan mau mengeluarkan biaya sebelum barangnya sampai kepada Anda sekaligus telah memastikan keadaannya.
Tips membeli handphone bekas yang satu ini benar-benar penting, jadi jangan sampai terlewatkan. Anda mungkin akan menanggung kerugian lebih banyak bila sembarangan membayar DP.
5. Cek Kelengkapan Fungsi
Apakah smartphone yang akan dibeli memiliki fungsi terlengkap? Misalnya, tombol volume, adaptor charger, speaker dan microphone, atau spesifikasi yang lainnya. Hindari bersikap gegabah, lakukan pengecekan sedetail mungkin.
Jangan lupa pula untuk memeriksa IMEI yang berguna sebagai penunjuk nomor unik smartphone. Pertimbangan membeli handphone bekas ini akan membantu Anda mengidentifikasi keasliannya.
Saat menemukan bahwa nomor IMEI tidak sesuai antara yang tertera pada smartphone dan box, jangan ragu beralih ke penjual lain. Anda bisa mengeceknya melalui *#06# sesegera mungkin.
Penting pula untuk menentukan spesifikasi yang diharapkan sejak awal. Cara ini merupakan tips membeli handphone bekas secara bijak, jangan sampai dilewatkan!
Referensi:
https://www.google.com/amp/s/yoursay.suara.com/amp/lifestyle/2022/02/18/111032/8-tips-membeli-hp-bekas-wajib-tahu-agar-tak-kena-tipu
https://jalantikus.com/amp/tips/tips-beli-smartphone-bekas/